Kunjungi Polresta Yogyakarta, Irwasum Polri Serahkan Bantuan Alat Cuci Tangan
Irwasum Polri Komjen Pol. Drs. Agung Budi Maryoto, M.Si didampingi Kapolda DIY dan Kapolresta Yogyakarta, memberikan bantuan alat cuci tangan di Polresta Yogyakarta dan Polsek Jajaran Polresta Yogyakarta guna menjaga kebersihan untuk Kesehatan serta bisa mencegah covid-19 dalam kesempatan tersebut Komjen Pol.Drs Agung Budi Maryoto M.Si.juga berpesan Kepada Seluruh Anggota Yang Hadir untuk Selalu menjaga Kesehatan dengan Hidup bersih dan sehat
Pandemi COVID-19 belum juga dapat segera berakhir. Pemerintah bersama masyarakat pun ditunut untuk harus terus mengatasinya sekuat tenaga.
Gotong royong menjaga kesehatan bersama, adalah kunci untuk mengembalikan kehidupan bangsa Indonesia yang sehat dan produktif.
Protokol Kesehatan bagi masyarakat di tempat dan fasilitas umum dalam rangka pencegahan dan pengendalian COVID-19 disusun untuk meningkatkan peran dan kewaspadaan dalam mengantisipasi penularan COVID-19 di tempat dan fasilitas umum.
Protokol kesehatan ini dapat dikembangkan oleh masing-masing pihak terkait sesuai dengan karakteristik dan kebutuhannya,sehingga dengan adanya bantuan alat cuci tangan setidaknya akan membantu bagi anggota Polri atau pengunjung untuk sesering mungkin mencuci tangan,
kuncinya adalah disiplin
KEDISIPLINAN menjalankan protokol kesehatan di masa pandemi korona harus menjadi kebiasaan baru dalam bersosialisasi di tengah masyarakat."Tidak peduli sekarang kita tinggal di zona hijau, kuning atau bahkan zona hitam. Kita harus menjalankan protokol kesehatan penanggulangan Covid-19 dengan disiplin. Jadikan cuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak kebiasaan baru di masa pandemi ,untuk menjadikan cuci tangan, bermasker dan menjaga jarak sebagai kebiasaan baru dalam bermasyarakat, karena pemerintah di sejumlah negara sudah mulai mengendurkan kebijakan pembatasan sosial yang berdampak pada longgarnya kepatuhan warga menjalankan protokol kesehatan, ancaman puncak penyebaran Covid-19 gelombang kedua pun di depan mata. untuk meredam potensi penularan yang meluas," .Bagi Indonesia yang saat ini membutuhkan keseimbangan antara penanganan kesehatan dan ekonomi di masa pandemi, disiplin menjalankan protokol kesehatan harus lebih tinggi.